Hati-hati, Tiga Hal ini Bisa Terjadi Jika Tubuh Kelebihan Zat Besi

31 Maret 2022, 10:29 WIB
Makanan-makanan yang mengandung banyak zat besi /Pixabay

BULELENGPOST.COM - Makanan atau minuman apapun yang dikonsumsi secara berlebihan akan menyebabkan efek samping yang beresiko pada kesehatan tubuh, meskipun nutrisi di dalamnya termasuk penting.

Salah satu contohnya adalah zat besi, mineral penting yang dibutuhkan untuk fungsi kekebalan tubuh dan mencegah anemia.

Banyak orang memang mengalami kekurangan zat besi, terutama perempuan, yang menyebabkan mereka mengalami anemia.

Selain dapat menyebabkan seseorang mudah lelah, kekurangan zat besi, terutama pada perempuan hamil, dapat membahayakan kesehatan si janin, lho.

Baca Juga: Sinopsis Samjin Company English Class: Drakor Tentang Skandal Korupsi Para Karyawan

Zat besi memang tergolong penting. Namun, bukan berarti Anda boleh mengonsumsinya secara berlebihan. Karena konsumsi zat besi yang berlebihan dapat mengakibatkan efek samping pada kesehatan.

Hari Lakshmi, konsultan ahli diet dan ahli gizi dari Motherhood Hospital, Alwarpet, Chennai, menjelaskan bahwa zat besi bisa berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi.

"Faktanya, saluran pencernaan mengatur dengan ketat jumlah zat besi yang diserap, karena penyerapan zat besi yang berlebihan bisa menjadi racun," katanya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bali Jumat, 1 April 2022

Berikut adalah tiga hal yang akan terjadi pada tubuh jika mengalami kelebihan zat besi, sebagaimanda dikutip dari healthsots, Kamis, 31 Maret 2022.

1. Toksisitas zat besi
Ketika Anda mengonsumsi suplemen zat besi dosis tinggi untuk jangka waktu yang lama, Anda bisa mengalami keracunan zat besi. Gejalanya antara lain mual, sakit perut, muntah, dan diare.

Kelebihan zat besi yang terakumulasi dari waktu ke waktu di dalam tubuh juga dapat menyebabkan kerusakan pada organ-organ seperti hati dan otak. Dalam hal ini, Anda membutuhkan penanganan medis yang segera.

Baca Juga: Ala Ayuning Dewasa Jumat, 1 April 2022

2. Hemokromatosis herediter
Ini adalah kelainan genetik di mana tubuh menyerap terlalu banyak zat besi yang mengakibatkan kelebihan zat besi.

“Orang dengan kondisi ini harus sangat berhati-hati dengan asupan zat besi mereka karena dapat memiliki beberapa efek kesehatan yang serius. Penumpukan zat besi di hati dapat menyebabkan sirosis, dan jika disimpan di pankreas dapat menyebabkan diabetes juga,” kata Lakshmi.

Jika Anda memiliki kondisi ini, kurangi asupan makanan sumber zat besi, dan juga hindari mengombinasikan makanan tinggi vitamin C dengan makanan kaya zat besi.

Baca Juga: Ramaikan Kancah Musik Indonesia, The Swinging Rilis Halo Sunshine

Jika tidak diobati, kondisi ini meningkatkan risiko penyakit seperti radang sendi, masalah hati, kanker, dan masalah jantung.

3. Infeksi
Ada penelitian yang menunjukkan bahwa kelebihan zat besi dalam tubuh juga bisa membuat Anda rentan terhadap infeksi bakteri. Oleh karena itu, pasien yang memiliki risiko tinggi terkena infeksi harus mengontrol dan mengatur asupan zat besinya.

Konsumsi zat besi yang berlebihan tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, jadi berhati-hatilah dan konsumsilah dalam jumlah cukup, ya.***

 

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: Healthshots

Tags

Terkini

Terpopuler