Semakin Liberal, Masyarakat Australia kini Dilarang Mendemo Klinik Aborsi

- 14 Agustus 2021, 09:57 WIB
Ilustrasi klinik aborsi yang kerap didemo aktivis
Ilustrasi klinik aborsi yang kerap didemo aktivis /ThinkProgress

BULELENGPOST.COM - Australia Barat telah bergabung dengan setiap negara bagian atau teritori Australia lainnya dalam membuat undang-undang zona akses aman bagi perempuan yang mengakses aborsi.

Parlemen negara bagian pada hari Kamis meloloskan undang-undang pemerintah yang akan mencegah orang-orang melakukan tindakan protes dalam jarak 150 meter dari fasilitas yang menyediakan layanan aborsi.

Baca Juga: Latihan Bersama, Rusia dan Cina Siap Bersatu Lawan AS

Perdebatan telah berlangsung selama beberapa hari di Dewan Legislatif tetapi jalannya telah dipastikan lancar, mengingat mayoritas pemerintah McGowan ada di kedua majelis.

Dikutip dari sbs.com.au, Sabtu, 14 Agustus 2021, penyedia layanan kesehatan keluarga berencana Marie Stopes mengatakan undang-undang baru akan melindungi perempuan dari intimidasi dan pelecehan ketika mengakses aborsi.

Dikatakan para pendemo menghabiskan hampir 2.300 jam setiap tahun di luar klinik Marie Stopes Midland dan beberapa staf pun juga kerap menjadi sasaran intimidasi.

Baca Juga: Taliban Menggila, Nasib WNI di Afghanistan Dipertanyakan

"Ini adalah hari penting bagi hak asasi manusia di Australia, dengan zona akses aman sekarang disahkan di setiap negara bagian dan teritori di Australia. Tidak ada yang harus takut diintimidasi atau dilecehkan ketika mengakses layanan aborsi dan kesehatan reproduksi." kata direktur pelaksana Jamal Hakim.

Menteri Kesehatan Roger Cook mengatakan undang-undang baru itu juga akan melarang orang membagikan rekaman yang berpotensi mengidentifikasi orang-orang yang mengakses fasilitas yang menyediakan aborsi.

Halaman:

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: sbs.com.au


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x