Network
Menurut Andi, temuan ini menarik karena keunggulan Shopee semakin memperkuat posisinya sebagai destinasi belanja online yang dipilih masyarakat Indonesia.
Faktor Pertimbangan Memilih Marketplace
Pada Ramadan 2023 ini, marketplace dapat memberikan peluang besar bagi para seller untuk memaksimalkan penjualan. Dalam sebuah survei Ipsos, terdapat beberapa manfaat yang dirasakan oleh seller dalam menggunakan marketplace, di antaranya adalah promo menarik (95%), kampanye tematik (66%), ragam pilihan layanan pengiriman (57%), fitur-fitur interaktif (52%), munculnya lebih banyak potensi pelanggan (43%).
Promosi dan kampanye tematik menjadi fitur paling sering dimanfaatkan oleh seller (84%), diikuti oleh fitur live streaming (81%) dan konten video singkat (55%). Dalam hal ini, Shopee dinilai sebagai marketplace yang paling banyak menyediakan promo menarik bagi pelanggan (62%), diikuti oleh Tokopedia (16%), Tiktok Shop (12%), dan Lazada (6%). Shopee juga unggul dalam aspek kesesuaian produk yang dijual seller (66%).
Fitur live streaming yang dapat membuat transaksi jual-beli antara seller dan pembeli menjadi lebih interaktif juga sangat diminati. Shopee dinilai memiliki fitur interaktif terbaik oleh 60% responden, diikuti oleh Tokopedia (18%), Tiktok Shop (13%), dan Lazada (5%).
“Dalam memenuhi kebutuhan Ramadan selama sebulan penuh, marketplace menjadi solusi yang dipilih oleh masyarakat. Di momen ini, marketplace berlomba-lomba untuk memberikan penawaran yang terbaik bagi para konsumen nya, dimana aspek inipun sejalan dengan dampak yang paling dirasakan oleh online seller terhadap bisnis mereka. Promo menarik, kampanye tematik, serta fitur interaktif yang dihadirkan oleh marketplace menciptakan potensi konsumen yang lebih besar bagi online seller dan akhirnya meningkatkan omzet penjualan mereka di bulan Ramadan ini," ujar Andi.
Adapun marketplace yang dinilai telah menjawab kebutuhan dan paling sering digunakan seller selama bulan Ramadan ialah Shopee (76%), kemudian Tokopedia (11%), TikTok Shop (8%), dan Lazada (2%).
Andi Sukma juga menyebutkan sengitnya persaingan para pemain e-commerce semakin menunjukan bahwa ragam aspek yang membawa keuntungan untuk para penjual menjadi daya tarik utama.
