Network
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali , Handy Heryudhitiawan, turut memberikan apresiasi atas beroperasinya Maskapai Virgin Australia.
“Sebelumnya kami telah melayani dua maskapai asal Australia yaitu Jet Star Airways dan Qantas dengan rute ke berbagai kota di Australia. Dengan kembalinya Maskapai Virgin Australia, diharapkan dapat semakin meningkatkan lalu lintas udara antara Australia dan Indonesia.” Jelasnya.
Baca Juga: Hadapi PSIS Semarang, Nil Maizar: Kami Sudah Siap Secara Fisik dan Mental
Australia merupakan salah satu negara dengan rute internasional terbanyak di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
Saat ini, terdapat sembilan rute menuju Australia yang dilayani oleh maskapai Jet Star Airways dan Qantas.
Rute tersebut menuju ke enam kota besar di Australia yaitu Sydney, Melbourne, Brisbane, Darwin, Perth, dan Cairns.
Baca Juga: Kendati Main di Kandang Sendiri, Victor Igbonefo Tetap Waspadai Kebangkitan Persebaya Surabaya
“Beroperasinya kembali Maskapai Virgin Australia menjadi sinyal positif bagi kebangkitan sektor pariwisata, khususnya transportasi udara. Diharapkan kembalinya Maskapai Virgin Australia ini dapat memantik maskapai-maskapai lain untuk mulai beroperasi kembali, setelah sebelumnya tidak beroperasi karena terdampak pandemi.” Tutup Handy.
***
