Aplikasi InaRISK Personal mulai Diterapkan Satgas Covid-19 Provinsi Bali

19 Agustus 2021, 19:37 WIB
Suasana Pelatihan dari BNPB /Dok. BPBD Bali

BULELENGPOST.COM – Ridwan Yunus, Tenaga ahli Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Ridwan Yunus memberikan penjelasan mengenai manfaat penggunaan fitur inaRISK kepada 27 orang relawan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Kamis 19 Agustus 2021.

Baca Juga: Capaian Vaksinasi di Provinsi Bali per 19 Agustus 2021

Para relawan ini merupakan warga yang direkrut oleh Forum Pengurangan Risiko Bencana Bali. Mereka memiliki latar belakang yang berbeda-beda, seperti wartawan, operator komunitas radio, dunia usaha, masyarakat biasa maupun pemerintah daerah.

Baca Juga: Sinopsis Blue Birthday Episode 9, Mengungkap Pelaku Pembunuhan Ji Seo-jun

Fitur inaRISK Personal digunakan untuk memudahkan pemantauan distribusi bantuan masker kepada masyarakat di Bali. Fitur baru inaRISK Personal ini dapat mengoptimalkan target sasaran pendistribusian bantuan.

Baca Juga: Update Penanggulangan Covid-19 di Provinsi Bali per Kamis 19 Agustus 2021

Berdasarkan keterangan resminya pada Kamis 19 Agustus 2021, Ridwan Yunus menjelaskan manfaat penggunaan fitur Lapor Kegiatan yang dapat diakses melalui telepon pintar.

Pembekalan inaRISK ini akan digunakan saat pendistribusian bantuan 500.000 masker dari BNPB kepada seluruh wilayah kabupaten dan kota di Provinsi Bali.

Baca Juga: Program KBLBB Tergetkan 13 juta Motor Listrik dan 2,2 juta Mobil Listrik

"Setiap pembagian masker diharapkan bisa ditunjukkan _evidence based_, seperti lokasi, waktu dan foto distribusi bantuan. Dengan menggunakan fitur Lapor Kegiaran pembagian masker di aplikasi inaRISK personal," kata Ridwan.

Laporan pembagian masker yang diinput oleh relawan ke dalam aplikasi akan langsung dimonitor melalui dashboard InaRISK di bawah koordinasi staf ahli Gubernur bidang mitigasi bencana Gede Sudiarta.

Baca Juga: Kapolres Buleleng Lakukan Jemput Bola Vaksinasi Kepada Nelayan

Pada kesempatan itu Gede menyampaikan, diharapkan relawan dapat mendistribusikan 1.000 masker per hari sehingga masker bantuan BNPB sebanyak 500.000 akan habis.

Setiap wilayah kabupaten dan kota di Provinsi Bali akan mendapatkan bantuan sebanyak 50.000 masker. Bantuan dengan jumlah yang sama akan diterima oleh pihak pemerintah provinsi untuk selanjutnya didistribusikan di pusat-pusat aktivitas masyarakat.

Baca Juga: Jokowi Ijinkan Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka dengan Syarat Berikut Ini

Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito, S.E.,M.M. yang didampingi Wakil Gubernur Bali melepas Gerakan Mobil Masker di Kantor Gubernur setelah dilakukannya rapat koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah di tingkat provinsi, kabupaten dan kota, perwakilan perguruan tinggi dan mahasiswa program Kuliah Kerja Nyata Tematik pada Kamis 19 Agustus 2021. ***

Editor: Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma

Sumber: BPBD Bali

Tags

Terkini

Terpopuler