Jelang G20, PLN Himbau 1 Bulan Masyarakat Tidak Menaikkan Layangan

14 Oktober 2022, 20:50 WIB
Layang-layang /katiazorzenone / pixabay

BULELENGPOST.COM - Hindari gangguan listrik selama KTT G20, PLN menggandeng stakeholder imbau masyarakat Melayangan secara bertanggungjawab.

PT PLN (Persero) berkomitmen menghadirkan listrik tanpa kedip selama pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada November mendatang.

Namun, keamanan dan keandalan pasokan listrik turut dipengaruhi oleh faktor eksternal yang sulit dikendalikan salah satunya adalah layang-layang.

Baca Juga: Ala Ayuning Dewasa Sabtu, 15 Oktober 2022

Hal tersebut disampaikan oleh I Wayan Udayana, General Manager PT PLN UID Bali saat menghadiri Rapat Koordinasi antar instansi dan stakeholder terkait keamanan dan keandalan sistem kelistrikan di Bali pada Jumat, 14 Oktober 2022 bertempat di Ruang Rapat Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali.

General Manager PLN UID Bali, I Wayan Udayana mengatakan bahwa gangguan listrik akibat layang – layang selama tahun 2022 sudah mengalami penurunan.

Baca Juga: Fakta Kepribadian Kelahiran Sukra Pon Dukut Jumat, 14 Oktober 2022

Dirinya a berharap adanya kerja sama seluruh pihak untuk dapat bersama – sama mewujudkan listrik andal tanpa kedip selama KTT G20.

“Jaringan listrik di subsistem Bali ini didukung oleh SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) 150 kV yang menyalurkan listrik hingga ke instalasi – instalasi pelanggan termasuk ruang rapat pertemuan hingga kamar – kamar kepala negara dan delegasi, sehingga jika terdapat gangguan di utara, akan berpengaruh di wilayah lain di Bali, ini yang harus kita hindari selama pelaksanaan KTT G20,” ungkapnya.

Baca Juga: Ini Dia Kode Redeem Clash of Clans Spesial Jumat, 14 Oktober 2022 dengan Beragam Hadiah

Dalam pemaparannya, Udayana menyebutkan, PLN telah membuat skema pertahanan pada operasi sistem kelistrikan dengan memastikan pengamanan berlapis pada masing – masing lokasi kegiatan.

“Namun, untuk gangguan layang – layang ini di luar kendali kami, sehingga kami membutuhkan bantuan berbagai pihak untuk turut mengajak masyarakat agar memahami pentingnya bermain layang – layang secara bertanggung jawab demi kelancaran KTT G20 mendatang,” sebutnya.

Baca Juga: Kode Redeem Aktif Modern Warships Jumat, 14 Oktober 2022 Segera Klaim Sebelum Kadaluarsa

Dalam rapat tersebut hadir Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra, perwakilan dari Komunitas Persatuan Layang – layang Indonesia (Pelangi) Bali dan Layang - layang Cerdas yang turut mendukung program pengamanan pasokan listrik.

“Kita mempertaruhkan negara Republik Indonesia di hadapan negara – negara KTT G20, sehingga mohon perhatiannya agar selama satu bulan ini dihindari dulu bermain layang – layang, dan ini sampaikan kepada masyarakat melalui Camat, Babinkamtibmas, Babinsa, Majelis Desa Adat, juga komunitas pecinta layangan,” kata Dewa Indra.

Baca Juga: menang Banyak, Ini Kdoe Redeem Super Sus Spesial Edisi Jumat, 14 Oktober 2022

Berangkat dari komitmen bersama untuk menyukseskan, mengamankan, dan membuat pelaksanaan KTT G20 lebih nyaman, pihaknya mendorong seluruh pihak untuk bersama – sama mengendalikan layang – layang sehingga tidak menimbulkan gangguan sekecil apapun.

“Ini adalah tanggung jawab kita bersama, gunakan seluruh sumber daya yang ada termasuk website, media sosial yang dimiliki untuk menyebarkan informasi ini,” terang Dewa Made Indra.

Baca Juga: Kumpulan Kode Redeem Arena of Valor Spesial Jumat, 14 Oktober 2022 Segera Klaim dan Tukarkan

Sementara itu perwakilan Pelangi Bali Kadek Dwi Arnika mengatakan, bulan Juli hingga Oktober memang menjadi bulan yang digemari untuk bermain layang – layang.

"namun demi kepentingan bersama, kami mendukung agar selama 1 bulan ke depan ini kita tidak bermain layang – layang demi mendukung kegiatan KTT G20 berjalan lancar,” ucap Kadek Armika, perwakilan Pelangi Bali.

***

Editor: Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma

Tags

Terkini

Terpopuler