Network
BULELENGPOST.COM --- Menurut kepercayaan Bali, ada beberapa aspek yang wajib diperhatikan sebelum memutuskan untuk membangun, entah membangun rumah, kantor atau pura atau tempat suci.
Jika keliru dalam menempatkan posisi maka bisa menyebabkan karang panes atau kurang baik bagi penghuninya. Akibatnya beragam, mulai dari kurang harmoni, rejeki seret hingga pertengkaran.
Namun dipercaya jika memiliki posisi atau lokasi yang tepat maka bagi penghuninya akan mendapatkan kemakmuran, rejeki lancar hingga kebahagiaan. Lantas apa yang harus diperhatikan saat membangun rumah atau tempat suci?
Baca Juga: Ketahui Ciri-ciri, Penyebab dan Jenis Karang Panes
Berikut ini adalah penyebab karang panes lengkap dengan jenis-jenisyang tergolong pada karang panes.
Konsep Tri Hita Karana hampir selalu diterapkan pada kehidupan Hindu, Bali. Dalam lontar Ling Ira Bhagawan Wiswakarma disebutkan terkati pekarangan atau tanah yang baik dan tidak baik.
Yang dimaksudkan adalah sebagai tempat untuk mendirikan bangunan hingga tempat suci. Disebutkan bahwa di Timur (Pascima) manemu labha maka penghuninya akan mendapatkan untung.
Baca Juga: Banten, Mantra dan Penjelasan Singkat Tentang Tumpek Wayang di Bali
Kemudian di sebelah Utara Paribhoga Wredhi (sejahtera dan bahagia), Palemahan Asah (sedang-sedang saja, Pelaman Inang; ceria dan asri serta berisi manik serta Palemahan Mambu; Sihin (dikasihi sahabat).
