Di bagian interior, Nissan Leaf sudah dilengkapi dengan setir flat-bottom sporty berlapis kulit yang memiliki tombol multifungsi. Panel instrumennya berukuran 7 inci dan joknya dilapisi kulit alcantara.
Baca Juga: Teknologi Blockchain dan NFT, Siap Dikembangkan di Denpasar
Kemudian sistem infotainmentnya menggunakan layar sentuh 8 inci dan sudah terkoneksi dengan Bluetooth, Voice Command, dan terintegrasi dengan Apple CarPlay dan Android Auto.
Beralih ke bagian keamanannya, mobil ini memiliki berbagai teknologi mitigasi kecelakaan seperti Forward Collision Warning (FCW), Forward Emergency Braking (FEB), Intelligent Trace Control (ITC), Vehicle Dynamic Control (VDC), dan Hill Start Assist (HSA).
Kemudian juga ada fitur keamanan Anti-Lock Braking System (ABS) with Brake Assist (BA), Intelligent Around View Monitor (I-AVM) with Moving Object Detection (MOD), Driver Attention Alert (DAA), serta Electronic Parking Brake (E) -PKB).
Baca Juga: Gerakan Mobil Masker Siap Distribusikan 500 ribu Masker di Bali
Nissan Leaf juga dilengkapi Nissan Intelligent Driving berupa teknologi e-Pedal. Fitur e-Pedal memungkinkan pengemudi mobil listrik Nissan Leaf untuk mengendarai mobil tersebut hanya menggunakan satu pedal gas saja.
Cara kerjanya pengemudi tinggal menekan gas jika ingin melajukan mobil. Mengangkat gas jika ingin mengurangi kecepatan. Dan melepas gas jika ingin menghentikan kendaraan, "tutur Bagus Susanto kembali.
Baca Juga: 2030, Indonesia Ditarget 13 juta Motor Listrik dan 2,2 juta Mobil Listrik
Ketika dikendarai, mobil Nissan Leaf juga tersedia dalam 4 mode berkendara yaitu D Mode, B Mode, Eco Mode, dan B + Eco Mode.