2030, Indonesia Ditarget 13 juta Motor Listrik dan 2,2 juta Mobil Listrik

- 19 Agustus 2021, 17:43 WIB
Konversi Kendaraan BBM ke Listrik
Konversi Kendaraan BBM ke Listrik /Kementerian ESDM

BULELENGPOST.COM - Dalam rangka percepatan Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif meluncurkan Pilot Project Konversi Sepeda Motor Mesin Penggerak Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Motor Listrik, Rabu 17 Agustus 2021.

Baca Juga: Soal Covid-19, Dandim Jembrana : Warga yang Isoman Harus Pindah ke Isoter.

Pilot project konversi sepeda motor bensin menjadi sepeda motor listrik sesuai ketentuan dalam Permen Perhubungan Nomor 65 Tahun 2020, yaitu kegiatan modifikasi sepeda motor dengan mengganti komponen mesin lama (mesin penggerak bahan bakar minyak/bensin) dengan komponen motor listrik termasuk baterai atau disebut paket converter kit.

Baca Juga: BNPB Libatkan Unsur Pentaheliks Pulihkan Kehidupan Masyarakat Bali

Dalam keterangan resminya, pada Kamis 19 Agustus 2021, Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dalam Grand Strategi Energi Nasional (GSEN) ditargetkan sebanyak 13 Juta sepeda motor listrik dan 2,2 juta mobil listrik pada tahun 2030, dengan potensi pengurangan konsumsi BBM sebesar 6 juta kilo liter per tahun dan penurunan emisi Gas Rumah Kaca sebesar 7,23 juta ton CO2e.

Baca Juga: Gerakan Mobil Masker Siap Distribusikan 500 ribu Masker di Bali

Dengan tema "Merdeka Polusi Udara" Menteri ESDM mengapresiasi upaya dan kerja sama berbagai pihak sehingga pilot project konversi sepeda motor penggerak BBM menjadi motor listrik dapat terwujud dengan baik.

Baca Juga: Aplikasi InaRISK Personal mulai Diterapkan Satgas Covid-19 Provinsi Bali

"Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi besar bagi terlaksananya program ini, terutama kepada jajaran Kementerian Perhubungan melalui penerbitan Sertifikat Bengkel Konversi Sistem Penggerak Motor Listrik Pada Kendaraan Bermotor kepada Badan Litbang Kementerian ESDM dan Sertifikat Uji Tipe motor listrik, sehingga kami memiliki kesempatan untuk melaksanakan konversi sepeda motor konvensional menjadi kendaraan bermotor listrik," ujar Arifin di Bengkel Resmi Konversi Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketenagalistrikan dan EBTKE (P3TKEBTKE/P3Tek), Gunung Sindur, Bogor.

Halaman:

Editor: Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma

Sumber: Kementerian ESDM


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah