4 Tradisi Unik di Buleleng yang Wajib Diketahui, Ada yang Ternacam Punah

16 Oktober 2023, 19:05 WIB
Tradisi unik Ngusaba Bukakak di Desa Giri Emas Buleleng /Desa Giri Emas Buleleng/ Bulelengpost/

BULELENGPOST.COM - Tradisi unik yang ada di Buleleng dan wajib diketahui. Buleleng berada di sebelah Utara Pulau Bali dengan menempuh perjalanan darat sekitar 3 jam dari Denpasar.

Untuk mencapai wilayah dengan ibu kota Singaraja ini bisa ditempah dari berbagai arah.

Nah berikut ini adalah tradisi unik yang ada di Buleleng yang wajib kalian ketahui.

Sapi Gerumbungan

Tradisi ini semakin susah ditemui, pada dasarnya, Sapi Gerumbungan ini mirip dengan Makepung yang ada di Jembrana.

Hanya saja, Sapi Gerumbungan ini yang dinilai adalah jenis sapi, eksesoris dan atraksi sang joki atau penunggang kuda.

Baca Juga: Mengenal Usada Bali, Pengobatan Tradisional yang Bertahan Hingga Saat Ini

Sapi Gerumbungan ini memiliki kalung berukuran besar dan hanya menggunakan sapi jantan.

Sapi Gerumbungan ini juga telah dibuatkan patung yang berada di depan pasar Banyuasri, Singaraja.

Nyakan Diwang

Tradisi unik yang satu ini ada di kecamatan Banjar, Buleleng. Tradisi ini berlangsung sejak turun temurun.

Kamu bisa menemui tradisi ini setiap Ngembak Gni atau sehari setelah Nyepi. Warga akan melakuka aktifitas memasak di depan pintu rumah atau gerbang.

Ngusaba Bukakak

Tradisi Ngusaba Bukakak ini berada di, Desa Giri Emas, Kecamatan Sawan, Buleleng. Bukakak ini berbentuk burung garuda atau juga dikenal dengan sebutan paksi.

Bukakak ini terbuat dari daun ambu atau enau muda dengan hiasan Bunga Kembang Sepatu. Didalam Bukakak ini berisi babi guling namun hanya bagian punggungnya saja.

Baca Juga: Dijogetin Lagi Guys! Ini Kode Redeem Terbaru Party Animals 16 Oktober 2023

Namun pada bagian lainnya dibiarkan mentah. Bukakak ini lalu diarak keliling desa oleh warga setempat .

Kamu bisa menemukan tradisi ini setiap dua tahun sekali yakni pada Purnama Sasih Kedasa.

Sedangkan tujuan dari dilaksanakannya Ngusaba BUkakak ini adalah sebagai bentuk syukur kepada Tuhan dalam manifestasinya sebagai Dewi Kesuburan.

Magoak-goakan

Tradisi Magoak-goakan biasanya dilaksanakan untuk menyambut Nyepi di Desa Panji, Sukasada, Buleleng.

Magoak-goakan merupakan sebuah permainan tradisional yang inspirasinya diambil dari burung Goak atau Gagak yang tengah mengincar mangsa.

Baca Juga: Update! Ini Kode Redeem Terbaru Lord Mobile Senin, 16 Oktober 2023, Yuk Sist Klaim Sekarang

Permainan Magoak-goakan ini diciptakan oleh Ki Barak Panji Sakti yakni dari kerajaan Buleleng yang sempat menaklukkan Kerajaan Blambangan.

Untuk bermain Magoak-goakan, peserta harus ada 11 orang yang membentuk garis panjang saling memegang pinggang.

Baca Juga: Ramalan Mingguan Taurus berlaku 15-21 Oktober 2023

Orang yang paling depan bertugas untuk menjaga ekornya (orang yang paling belakang) agar tidak bisa ditangkap oleh 1 orang yang ada di depannya.

Itulah tradisi unik yang ada di Buleleng dan wajib diketahui. ***

Editor: Gede Apgandhi Pranata

Tags

Terkini

Terpopuler