Network
BULELENGPOST.COM - Penerapan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) kembali diperpanjang hingga 1 November 2021.
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pun mengeluarkan sejumlah aturan teknis berupa Instruksi Mendagri (Inmedagri) nomor 53 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 1, Level 2, Level 3, dan Level 4 di Wilayah Jawa dan bali.
Hal itu disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan dalam siaran langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 18 Oktober 2021.
Baca Juga: Mulai hari ini, Tiket World Superbike Mandalika Sudah Dapat Dibeli
Sehubungan dengan hal tersebut, Pemerintah Provinsi Bali melalui Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali kembali mengumumkan kasus Covid-19.
Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19, I Made Rentin mengumumkan kasus aktif secara konsisten turun demikian juga dengan Isolasi Mandiri (Isoman).
Baca Juga: Lirik Lagu Kidung Kasmaran Okid Kres
Rincian data kasus aktif dan tempat perawatan Covid-19 di Provinsi Bali Sabtu, 23 Oktober 2021 sebagai berikut :
Kasus aktif covid-19 di Provinsi Bali tersisa 412 kasus. Hal tersebut disampaikan Made Rentin dalam keterangan resminya pada Sabtu, 23 Oktober 2021.
Baca Juga: Kepolisian Jambi Berhasil Temukan Ladang Ganja Seluas 1 Hektar Siap Panen
1. RS Rujukan = 137/ 33,25 %
2. Isolasi Terpusat = 216/ 52,43 %
3. Isolasi Mandiri = 59/ 14,32 %
Baca Juga: Update Terkini Kasus Covid-19 di Provinsi Bali Sabtu, 23 Oktober 2021
Sedangkan rincian tempat Isolasi Terpusat sebagai berikut :
1. Kapasitas = 1.375 bed
2. Terisi = 216 bed (15,71 %)
3. Tersisa = 1.159 bed (84,29 %)
Baca Juga: Ala Ayuning Dewasa Minggu, 24 Oktober 2021, Baik Memikat Burung
Made Rentin menyampaikan, saat ini Pemerintah Provinsi Bali menyediakan sebanyak 243 tempat Isolasi Terpusat tersebar di seluruh Kab / Kota dan Provinsi Bali. ***
