Makna, Arti dan Contoh Dewa Yadnya

- 27 November 2021, 14:30 WIB
Pura Agung Besakih di Kabupaten Karangasem Bali
Pura Agung Besakih di Kabupaten Karangasem Bali /MariaHZ/Pixabay

BULELENGPOST.COM --- Panca Yadnya berasal dari kata Panca yang artinya lima (5) dan Yadnya berarti korban suci.

Sehingga secara harafiah Panca Yadnya memiliki arti sebagai 5 korban suci yang ditujukkan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.

Adapun syarat dalam menjalankan Panca Yadnya yakni berdasarkan tulus dan iklas, melakukannya dengan cinta kasih, melakukannya berdasarkan kemampuan dan berdasarkan kewajiban.

Baca Juga: Arti dan Makna Penjor Galungan

Panca Yadnya juga dikenal sebagai Panca Maha Yadnya yang terdiri dari 5 bagian sebagai berikut.

Dewa Yadnya
Merupakan persembahan yang ditujukan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dengan manifestasinya sebagai Tri Murti yakni Dewa Siwa (pelebur), Dewa Wisnu (pemelihara) dan Dewa Brahma (pencipta).

Baca Juga: Mantra yang Ditujukan untuk Dewa Baruna atau Waruna

Adapun ketentuan yang perlu diketahui untuk menjalankan Dewa Yadnya sebagai berikut.

a. Tempat pelaksana dewa yadnya di tempat yang bersih dan memiliki suasana suci seperti pura .
b. Memiliki sanggah surya sebagai pengganti padmasana
c. Menghaturkan sesajen dengan bahan utama terdiri dari api , air bersih , buah dan bunga.

Halaman:

Editor: Gede Apgandhi Pranata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah