Fakta Kepribadian Kelahiran Sukra Umanis Warigadean, Berwatak Ksatria

- 20 Mei 2022, 05:00 WIB
Ilustrasi seorang Ibu yang menggendong bayi. Cek Arti Mimpi Menggendong Bayi Laki Laki Menurut Primbon Jawa, Begini Kata Ki Kusumo
Ilustrasi seorang Ibu yang menggendong bayi. Cek Arti Mimpi Menggendong Bayi Laki Laki Menurut Primbon Jawa, Begini Kata Ki Kusumo /Blankita_ua/Pixabay

BULELENGPOST.COM - Berikut adalah Fakta Kepribadian seseorang kelahiran Sukra Umanis Warigadean Jumat, 20 Mei 2022 menurut perhitungan Wewaran, Wuku, Lintang, Ramalan Bintang dan Pratiti umat Hindu di Bali.

Seseorang yang lahir pada Jumat, 20 Mei 2022 atau tepatnya pada Sukra Umanis Warigadean memiliki karakter kelahiran sesuai perhitungan kalender Bali sebagai berikut.

Baca Juga: Tersisa 202 Kasus Aktif Covid-19 Provinsi Bali Kamis, 19 Mei 2022

Pengaruh Wewaran (Sukra Umanis)

Lintang Angsa Angrem, Berwatak ksatria selalu membela kebenaran.

Bersifat terbuka dalam menyampaikan suatu permasalahan.

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 Provinsi Bali Kamis, 19 Mei 2022

Senang menolong orang lain, kadang kala sangat tepat meramal dan selalu berbuat kebajikan.

Dari prilakunya banyak orang yang mencintainya. Berpenampilan sopan, akan tetapi bicaranya agak keras.

Baca Juga: Come-back ke Madura United, Rivaldi Bawuo Antusias Sambut Kick-off Musim Depan

Pengaruh Wuku (Warigadean)

Dewa Maharesi, Pendiriannya tegas dan kuat, bertanggung jawab terhadap segala yang dilaksanakan.

Bersifat ramah tamah, tutur katanya sopan, perintahnya selalu dituruti orang, rejekinya pas-pasan, kurang suka beramal.

Baca Juga: GBLA jadi Home Base Persib di Liga 1 Musim 2022/2023, Begini Persiapannya

Ramalan Bintang (Taurus)

Berwatak agak keras kepala, jalan pikirannya sering bercabang, tetapi pandai bergaul serta bersifat jujur terhadap sahabatnya.

Agar sukses dalam kehidupan, harus berpendirian tetap dan berpandangan luas. Pasangannya Virgo dan Capricorn.

Baca Juga: Mengupas Racikan Pelatih Persebaya di Musim Lalu: Cocokkah untuk Komposisi Sekarang?

Pengaruh Pratiti (Saskara)

Panjang umur, mampu/kaya banyak sahabatnya sering menemui kesulitan.

Berbahaya pada umur 8 hari, 8 bulan, dna 8 tahun. Meninggal pada pratiti Widnyana.

Baca Juga: Persebaya Tetap Pede Berbekal 8 Pemain Musim Lalu Plus Pemain Jebolan EPA

Sebagai pedewasaan buruk akan menemui kesulitan, kesedihan, pikiran kacau, menimbulkan salah paham.

***

Editor: Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah