Ala Ayuning Dewasa Senin, 22 Agustus 2022

- 21 Agustus 2022, 08:59 WIB
Umat Hindu sedang melaksanakan persembahyangan
Umat Hindu sedang melaksanakan persembahyangan /Arnolduspt/Pixabay

BULELENGPOST.COM - Ala Ayuning Dewasa Ayu atau hari baik Hindu berdasarkan perhitungan Kalender Bali berlaku Senin, 22 Agustus 2022.

Melakukan aktifitas menurut kepercayaan umat Hindu Bali niscaya mengacu pada Ala Ayuning Dewasa Ayu atau hari baik Hindu

Ketika hendak melakukan upacara keagamaan, memulai sebuah usaha hingga hendak melakukan kunjungan pun ada perhitungannya.

Baca Juga: Fakta Kepribadian Kelahiran hari ini Redite Wage Uye Minggu, 21 Agustus 2022

Berikut ini adalah Ala Ayuning Dewasa atau hari baik Hindu Senin, 22 Agustus 2022 berdasarkan perhitungan dari Kalender Bali.

Amerta Dadi. Baik untuk upacara Dewa Yadnya dan pemujaan terhadap leluhur. (Alahing dewasa 4).

Baca Juga: Ini Dia Penyebab dari Cacar Monyet yang Sudah ada Jauh Sebelum Covid-19

Banyu Urug. Baik untuk membuat bendungan. Tidak baik untuk membuat sumur. (Alahing dewasa 3).

Bojog Munggah. Tidak baik untuk menanam padi, jagung. (Alahing dewasa 4).

Kala Alap. Baik untuk menanam kelapa. (Alahing dewasa 3).

Baca Juga: Jadwal Lengkap Liga 1 Indonesia Pekan Keenam, Persib Bandung Hadapi Bali United

Kala Sudukan. Tidak baik untuk memindahkan orang sakit, menunjukkan unsur perombakan. (Alahing dewasa 3).

Kala Wikalpa. Baik untuk membuat keris dan yang sejenisnya. (Alahing dewasa 3).

Kala Wisesa. Baik untuk menebang kayu bahan bangunan, memulau suatu kegiatan, mengangkat/melantik petugas. (Alahing dewasa 4).

Baca Juga: Ketahui Gejala Cacar Monyet dan Cara Penyebarannya

Kaleburau. Tidak baik melakukan karya ayu atau yadnya. Tidak baik melaksanakan atiwa-tiwa/ngaben (Alahing dewasa 4).

Pepedan. Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Alahing dewasa 3).

Baca Juga: Tukarkan Kode Redeem PUBG Minggu, 21 Agustus 2022 dengan Berbagai Hadiah Menarik

Taliwangke. Baik untuk memasang tali penghambat di sawah atau di kebun, memperbaiki pagar, membuat tali pengikat padi/benda-benda mati. Tidak baik untuk mulai mengerjakan benang tenun, membuat tali ternak. (Alahing dewasa 3).

Pararasan: Aras Kembang, Pancasuda: Satria Wirang, Ekajalaresi: Buat Sebet, Pratiti: Jaramerana.

***

Editor: Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah