Penjelasan Tentang Tilem Katiga, Lengkap dengan Banten yang Digunakan

- 25 September 2022, 13:33 WIB
Canang
Canang /Sunemo / Pixabay

Dari Mantra Hindu dilansir, banten yang bisa digunakan adalah sebagi berikut:

Segehan
Merupakan banten yang digunakan untuk Bhuta Yadnya dalam tingkat sederhana meliputi Kliwon, Kajeng Kliwon, Purnama, Tilem, rerahinan alit di sanggah, Pagerwesi, Saraswati.

Segehan ini dihaturkan atau ditujukan kepada Bhuta Bucara, Kala Bhucari dan Durga Bhucari di lingkungan rumah.

Baca Juga: UPDATE! Ini Kode Redeem Super Sus Aktif Minggu, 25 September 2022

Segehan Kepel
Alasnya menggunakan taledan (tangkih) dari daun pisang, diatasnya diisi dua kepel nasi puith, ikannya bawang jae dan garam.

Di atasnya dilengkapi dengan canang genten (canang biasa). Jumlah nasi dan warnanya disesuaikan dengan maksud dan tujuan yang disuguhkan, bisa warna putih kuning atau menjadi empat warna seperti hitam, merah, putih dan kuning.

Segehan Cacahan
Alasnya dipakai taledan (daun pisang), di atasnya diisi 6-7 tangkih, lima buah diisi nasi putih, satu diisi bija ratus (lima jenis biji-bijian: jagung, jagung nasi, jawa, godem dan jali), dan satu tangkih diisi beras sedikit, base tampel benang putih, dan uang kepeng.

Baca Juga: UPDATE! Ini Kode Redeem Super Sus Aktif Minggu, 25 September 2022

Sebagai lauk pauknya adalah bawang, jae dan garam. Kemudian dilengkapi dengan sebuah canang genten. Nasi dari segehan ini dapat pula diwarnai sesuai keperluan.

Segehan Agung
Sebagai alasnya dipakai sebuah tempeh yang cukup besar, diatasnya diisi 11 atau 33 tangkih, masing masing diisi dengan nasi putih serta lauknya bawang , jae dan garam.

Halaman:

Editor: Gede Apgandhi Pranata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah