BULELENGPOST.COM --- Tidak banyak yang mengetahui jika Penjor Bali terdiri dari dua jenis. Bahkan kedua jenis penjor ini memiliki makna yang berbeda pula.
Penjor terbagi menjadi dua jenis berdasarkan fungsinya yakni untuk hari raya dan sebagai hiasan.
Begitu juga dari segi kelengkapan pada penjor yang sudah pasti berbeda. Namun kedua penjor ini memiliki kesamaan yakni sama-sama terbuat dari bambu.
Berdasarkan keperluannya, sebagaimana disebutkan bahwa penjor hias digunakan sebagai sarana hiasan seperti lomba desa, ulang tahun, nganten dan sejenisnya.
Baca Juga: Arti dan Makna Penjor Galungan
Penjor hias dibuat dengan bambu melengkung bagian ujungnya dan dihiasi dengan berbagai hal berdasarkan kreatifitas dan keindahan.
Sedangkan untuk penjor hari raya memang ditujukan secara khusus untuk hari raya tertentu seperti Galungan dan Kuningan, odalan di pura, dan sejenisnya.
Penjor hari raya juga memiliki unsur yang lengkap dan sesuai dengan pakem yang sudah ada. Penjor hari raya biasnaya memiliki tinggi sekitar 10 meter yang harus menggunakan bambu melengkung dengan cabang lengkap dengan daunnya di bagian atas.