Baca Juga: Banten Ulihan, Rainan yang Dipercaya Sebagai Kembalinya para Dewasa ke Khayangan
Saat purnama adalah payogan Sang Hyang Wulan (Candra), sedangkan saat tilem Sang Hyang Surya yang beryoga.
Selain itu, pada rainan Purnama juga baik digunakan untuk menyucikan diri.
Jika hendak melakukan sedekah atau berdana, Purnama juga waktu yang tepat untuk melaksanakannya.
Sarasamuscaya, 170 menyebutkan sebagai berikut:
Amatsaryam budrih prahurdanam dharma ca samyamam,
wasthitena nityam hi tyage tyasadyate subham.
Nihan tang dana ling sang Pandita, ikang si haywa kimburu,
Ikang si jenek ri kagawayaning dharmasadhana,
apan yan langgeng ika, nitya katemwaning hayu,
pada lawan phalaning tyagadana.
Baca Juga: Sudah Rilis Kode Redeem Game Epic Treasure Selasa, 4 April 2023, Buruan Klaim Sekarang
Artinya:
Yang disebut dana (sedekah) kata sang pandita, ialah sifat tidak dengki (iri hati), dan yang tahan berbuat kebajikan (dharma) sebab jika terus menerus begitu, senantiasa keselamatan akan diperolehnya, sama pahalanya dengan amal yang berlimpah-limpah.
Dalam petikan Bhagawad Gita, XVII. 25 juga disebutkan: