Vaksin Khusus Remaja dari Moderna Masih Terus Dikaji FDA

- 1 November 2021, 11:20 WIB
Seorang karyawan menunjukkan vaksin Moderna COVID-19 di rumah sakit Long Island Jewish Valley Stream di Northwell Health di New York, AS, 21 Desember 2020.
Seorang karyawan menunjukkan vaksin Moderna COVID-19 di rumah sakit Long Island Jewish Valley Stream di Northwell Health di New York, AS, 21 Desember 2020. /Reuters

BULELENGPOST.COM - Moderna mengatakan bahwa Badan Pengawas Obat dana Makanan AS (FDA) akan membutuhkan waktu lebih lama untuk merampungkan tinjauan mengenai vaksin COVID-19 buatannya untuk remaja berusia 12-17 tahun.

FDA memberitahu Moderna bahwa tinjauannya kemungkinan belum selesai sebelum Januari 2022, kata perusahaan itu lewat pernyataan.

Pemberitahuan FDA itu berpotensi menunda izin penggunaan darurat vaksin Moderna bagi kelompok usia tersebut.

Dilansir dari Reuters, Senin, 1 November 2021, Kepala Eksekutif Moderna Stephane Bancel pekan lalu mengatakan bahwa berdasarkan pembicaraan dengan FDA, dirinya merasa yakin vaksin COVID-19 buatannya untuk usia 12-18 tahun akan direstui beberapa pekan lagi.

Baca Juga: Lockdown 18 Bulan, Australia Kini Resmi Buka Penerbangan Internasional

Perusahaan bioteknologi AS itu mengaku telah diberitahu pada Jumat malam bahwa FDA perlu waktu tambahan untuk mengevaluasi analisis eksternal terkini.

Terutama indikasi mengenai risiko jenis peradangan jantung pascavaksinasi yang disebut miokraditis, yakni efek samping langka yang kebanyakan dialami oleh pria.

Baca Juga: Kolaborasi Teranyar! PUBG Mobile Digaet Pabrikan Supercar Koenigsegg

Moderna mengaku sedang melakukan tinjauan analisis eksternal baru versinya sendiri tentang peningkatan risiko miokarditis pada mereka yang berusia kurang dari 18 tahun.

Halaman:

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah