Beri Sanksi ke Rusia, UEFA Pindahkan Lokasi Final Liga Champions ke Paris

- 25 Februari 2022, 22:03 WIB
Final Liga Champions yang seharusnya dimainkan di Gazprom Arena di Saint Petersburg kini dipindah ke Stade de France, Paris di Prancis
Final Liga Champions yang seharusnya dimainkan di Gazprom Arena di Saint Petersburg kini dipindah ke Stade de France, Paris di Prancis /Al Jazeera

BULELENGPOST.COM - UEFA telah memutuskan untuk memindahkan final Liga Champions musim ini dari St Petersburg ke Paris.

Keputusan itu diambil UEFA sebagai sanksi untuk Rusia yang telah menginvasi Ukraina.

Menanggapi serangan militer besar-besaran, sejumlah negara telah memberikan sanksi kepada negara yang dipimpin oleh Vladimir Putin.

UEFA menyebut tidak memungkinkan jika pertandingan sepak bola Eropa dapat dipentaskan di tanah Rusia pada 28 Mei.

Baca Juga: Dua Penggawa Persebaya Dipanggil Timnas U-19, Ada Marselino Ferdinan

Keputusan telah diambil selama pertemuan darurat hari Jumat, 25 Februari 2022 ini.

Adapun lokasi baru untuk final Liga Champions akan digelar di Stade de France, Paris.

Stadion di Paris itu telah dua kali menjadi tuan rumah final Liga Champions.

Kali pertama adalah saat kekalahan memilukan Arsenal dari Barcelona terjadi di sana pada tahun 2006, yang kedua saat kemenangan Real Madrid atas Valencia enam tahun sebelumnya.

Arena berkapasitas 81.000 tempat duduk itu juga menjadi tempat klimaks Euro 2016 dan Piala Dunia 1998, dengan Prancis ambil bagian di keduanya.

Sebuah pernyataan UEFA mengkonfirmasi: "Komite eksekutif UEFA hari ini mengadakan pertemuan luar biasa menyusul eskalasi situasi keamanan di Eropa."

Baca Juga: Tersisa 10.208 Kasus Aktif Covid-19 Provinsi Bali Jumat, 25 Februari 2022

"UEFA ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada presiden Prancis Emmanuel Macron atas dukungan dan komitmen pribadinya untuk memindahkan pertandingan paling bergengsi sepak bola klub Eropa ke Prancis pada saat krisis yang tak tertandingi", ujar UEFA dalam sebuah rilis yang dikutip dari The Guardian, Jumat, 25 Februari 2022.

"Pada pertemuan hari ini, juga diputuskan bahwa klub dan tim nasional Rusia dan Ukraina yang bersaing di kompetisi UEFA akan diminta memainkan pertandingan kandang mereka di tempat netral sampai pemberitahuan lebih lanjut".

Baca Juga: Mulai Sekarang, Vaksinasi Booster Lansia Bisa Diberikan Setelah 3 Bulan Vaksinasi Primer

"Komite eksekutif UEFA selanjutnya memutuskan untuk tetap siaga untuk mengadakan pertemuan luar biasa lebih lanjut, secara teratur dan berkelanjutan jika diperlukan, untuk menilai kembali situasi hukum dan faktual saat berkembang dan mengadopsi keputusan lebih lanjut yang diperlukan."

Setelah Boris Johnson menyatakan "tidak ada peluang untuk mengadakan turnamen sepak bola di Rusia yang menginvasi negara-negara berdaulat", sekretaris budaya Nadine Dorries menggemakan pandangan PM Inggris.

Dia berkata: "Kami tidak akan membiarkan Putin mengeksploitasi peristiwa di panggung dunia untuk melegitimasi invasi ilegalnya ke Ukraina."

Baca Juga: Sean Penn Buat Film Dokumenter Invasi Rusia Ukraina

Sebelumnya, UEFA mencoret Rusia dari status sebagai negara yang akan menyelenggarakan final Liga Champions.

Dunia olahraga kompak mengambil tindakan. UEFA siap untuk mencabut hak tuan rumah Rusia untuk final Liga Champions.

Dunia olahraga mengambil tindakan kolektif atas invasi militer negara itu ke Ukraina.

Presiden FIFA Gianni Infantino juga mempertimbangkan masalah ini, dengan menyatakan bahwa dia prihatin dengan situasi tragis dan mengkhawatirkan setelah Rusia meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina pada hari Kamis.

Baca Juga: 138 WNI di Ukraina Dinyatakan Aman dari Insiden Perang Rusia Ukraina

“Saya terkejut dengan apa yang saya lihat. Saya khawatir dan prihatin dengan situasi ini. FIFA mengutuk penggunaan kekuatan," kata Infantino pada konferensi pers dikutip dari foxsports.

Rusia akan menjadi tuan rumah playoff Piala Dunia 2022 dengan Polandia pada 24 Maret dan jika menang lagi pada 29 Maret mereka akan melawan pemenang Republik Ceko dan Swedia - meskipun federasi itu menuntut pertandingan dipindahkan dari Rusia.

UEFA akan mengadakan pertemuan darurat pada hari Jumat ketika badan sepak bola Eropa mengatakan "sangat mengutuk" invasi militer Rusia ke Ukraina, dan badan pengatur dilaporkan telah menyerukan untuk memindahkan final Liga Champions dari St Petersburg.

Baca Juga: Karir dan Keuangan Zodiak Capricorn, Aquarius dan Pisces Jumat, 25 Februari 2022

"UEFA berbagi keprihatinan yang signifikan dengan komunitas internasional untuk situasi keamanan yang berkembang di Eropa dan mengutuk keras invasi militer Rusia yang sedang berlangsung di Ukraina," katanya dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis.

“Kami tetap teguh dalam solidaritas kami dengan komunitas sepak bola di Ukraina dan siap untuk mengulurkan tangan kami kepada rakyat Ukraina.”

Disamping itu UEFA juga menyerukan keprihatinan pada komunitas internasional untuk situasi keamanan yang berkembang di Eropa. Mereka juga mengutuk keras invasi militer Rusia yang sedang berlangsung di Ukraina.***

 

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah