Viral, Anonymous Peringatkan BIN untuk Hati-Hati dengan China

- 12 April 2022, 07:13 WIB
Jenis-jenis hacker yang tidak banyak diketahui orang
Jenis-jenis hacker yang tidak banyak diketahui orang /FotoArt-Treu/Pixabay

BULELENGPOST.COM --- Beredar video di media sosial TikTok terkait peringat yang ditujukan kepada Badan Intelijen Negara atau BIN Indonesia.

Di mana video yang dipublish oleh akun CyberRevolution, Anonymous itu memperingatkan BIN Indonesia untuk lebih hati-hati terhadap negara China.

Mereka menilai jika Indonesia di bawah Pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dianggap terlalu sering memberi tempat khusus untuk China.

Baca Juga: Rekomendasi Film Tentang Hacker, dari Animasi Hingga Kisah Nyata Penemuan Google Earth

Bahkan penggorengan isu soal pemerintah yang disetir dan didikte pihak China juga sudah menjadi rahasia umum yang beredar di tengah-tengah masyarakat.

Sebagaimana diketahui, China memang diketahui investor terbesar kedua di Indonesia, hubungan dengan China pun terbentuk melalui banyak kerjasama di segela bidang.

Baca Juga: Jenis Hacker yang Jarang Diketahui Orang, dari Script Kidie hingga Balck Hat

Mereka juga mengatakan jika kolaborasi yang dinilai cukup krusial adalah sektor keuangan seperti kerja sama penyelesaian transaksi bilateral dengan mata uang lokal (local currency settlement/LCS) antara Indonesia dan China pada 2021.

Lalu mereka juga menyinggung pemilu 2024 yang mana Indonesia sepakat dengan China dalam meningkatkan nilai perdagangan yang nilainya mencapai Rp.453 triliun atau 3 kali lipat.

Baca Juga: Rebut Puluhan Kode Redeem Genshin Impact Selasa, 12 April 2022

Anonymous juga meminta dan wanti-wanti mengingatkan pemerintah Indonesia untuk menjaga sistem keamanan negara.

Mereka juga mengatakan jika sistem keamanan telah disusupi Malware dari IP asal China. Tools Metasploit menjadi metode dalam pengiriman Malware tersebut.

Baca Juga: 10 Kementerian dan Lembaga Pemerintahan Termasuk BIN Diduga Diretas Kelompok Hacker Cina

“Kami mendeteksi server C&C dalam malware PlugX dan Poison Ivy yang dioperasikan oleh Grup Mustang Panda,” katanya, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com pada Selasa, 12 April 2022.

Kemudian dalam video yang sama, server asal China itu juga diketahui melakukan komunikasi yang intens di dalam jaringan pemerintah Indonesia.

Mereka juga menyebut peretasan data BIN yang dilakukan oleh China telah terjadi sejak April tanpa ada pemberitahuan melalui media massa.

Baca Juga: Rebut Sekarang Kode Redeem PUBG Mobile Edsisi Selasa, 12 April 2022

Mereka mengganggap jika situasi ini cukup genting mengingat Mustang Panda adalah bagian dari intelejen tiongkok yang juga dikenal sering melakukan spionase atau kejahatan mata-mata di kawasan Asia Tenggara.

Kelompok ini tidak saja mengumpulkan database dari negara target, mereka juga memiliki tujuan lain yakni kepentingan diplomatik pemerintahan mereka.

Selama dua tahun terakhir, China telah bergabung dengan provinsi-provinsi di Indonesia. China hadir memfasilitasi peningkatan perdagangan dan pelaksanaan Belt and Road Initiative.

Baca Juga: Gabung Arema, Hasim Kipuw Mengaku Senang jadi Bagian dalam Misi Besar Tim Singo Edan

Anonymous juga mengingatkan selama ada Host atau orang dalam jaringan pemerintah Indonesia, pembersihan sistem yang terinfeski itu dinilai tak berguna.

“Host yang berada di dalam jaringan pemerintah Indonesia masih bisa berkomunikasi dengan server malware China,” ucapnya.*

Editor: Gede Apgandhi Pranata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah