Penjelasan Tentang Rainan Bhatara Sri Lengkap dengan Sarana Upacaranya

20 Mei 2022, 06:14 WIB
Penjelasan tentang rainan Bhatara Sri /Artem Beliaikin/Pexels

BULELENGPOST.COM --- Hari Bhatara Sri datang setiap enam bulan sekali menurut perhitungan kalender Bali.

Rainan Bhatara Sri adalah pertemuan antara Saptawara Sukra dengan Pancawara Umanis. Dalam Lontar Sundarigama disebutkan bahwa "Merakih, Sukra Umanis pujawalin Betara Rambut Sedana ngaran Sang Hyang Rambut Kephala".

Baca Juga: Rainan atau Hari Raya yang Datang Berdasarkan Pertemaun Saptawara dan Pancawara

Baca Juga: Banten Pasupati dan Doa atau Mantra Pasupati yang Bisa Digunakan saat Tumpek Landep

Artinya Sukra Umanis Merakih merupakan hari pemujaan kehadapan Bhatara Rambut Sedana, atau beliau juga disebut sebagai Sang Hyang Rambut Kephala.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bali Sabtu, 21 Mei 2022

Baca Juga: Mantra atau Doa yang Bisa Digunakan untuk Banyu Pinaruh

Sedangkan saat rainan Bhatara Sri digunakan banten atau sarana meliputi "Widi-widanania suci, daksina, peras, penek, ajuman, sodaan putih kuning, astawakna ring Sang Hyang Rambut Sedana, kalingania pinujakna maring raganira, orta rejata, kenake, yatike pakerti ring sang Hyang Kala Mejaya".

Baca Juga: Klasemen Medali SEA Games Vietnam, Bayangi Singapura, Cok Istri Sumbang Satu Medali Emas

Baca Juga: Penjelasan Tentang Buda Cemeng Warigadean Lengkap dengan Banten yang Dihaturkan

Upakaranya yaitu suci, daksina, peras, penek, ajuman, sodaan putih kuning. Banten ini dihaturkan kepada Sang Hyang Rambut Sedana dipuja melalui pralingga beliau, yang berujud perak, mas, uang, juga ditujukan kepada Sang Hyang Kamajaya. ***

Editor: Gede Apgandhi Pranata

Tags

Terkini

Terpopuler