Network
BULELENGPOST.COM - Wujudkan Bandara Ramah Lingkungan, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Terapkan Sistem Manajemen Energi ISO 50001:2018. Hingga akhir 2021 Potensi penghematan energi di Bandara Bali mencapai Rp 4,3 miliar.
Baca Juga: Darah Emas, Golongan Darah Terlangka di Dunia
Dalam keterangan resminya pada Minggu 8 Agustus 2021, penerapan Sistem Manajemen Energi ini merupakan salah satu wujud komitmen Angkasa Pura I untuk dapat berkontribusi positif terhadap lingkungan hidup dalam melakukan operasi bisnisnya.
Tahapan penerapan Sistem Manajemen Energi ISO 50001:2018 oleh Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali telah dimulai sejak Februari 2021.
Baca Juga: Viral, Video Pidato Ahok Jadi Presiden, Semua Orang akan Diberi Sertifikat Tanah
Ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of underdtansing) antara Angkasa Pura I dengan Direktorat Konservasi Energi - Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) pada Oktober 2020 lalu.
Faik Fahmi, Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) menyampaikan PT Angkasa Pura I berkomitmen dapat berkontribusi positif terhadap lingkungan hidup yang menjadi salah satu misi perusahaan.
Baca Juga: Hasil Studi Harvard : Pria yang Masturbasi 21 Kali Sebulan Berpotensi Cegah Kanker Prostat
Konservasi energi melalui penerapan sistem manajemen energi dan pemanfaatan energi terbarukan di bandara merupakan wujud dari implementasi misi PT Angkasa Pura I (Persero).
