Buda Wage Merakih, Lakukan Pemujaan Kepada Manik Galih dan Waktu yang Tepat untuk Menyusikan Diri

- 22 Februari 2023, 05:43 WIB
Kalender Bali Februari 2022 Lengkap: Penanggalan Hindu Bali Februari 2022
Kalender Bali Februari 2022 Lengkap: Penanggalan Hindu Bali Februari 2022 /geralt/Pixabay

BULELENGPOST.COM - Pertemuan antara saptawara Buda (Rabu), pancawara Wage, dan wuku Merakih dikenal sebagai rainan Buda Cemeng Merakih atau Buda Wage Merakih.

Di mana rainan ini datang setiap 210 hari atau 6 bulan sekali berdasarkan perhitungan Kalender Bali.

Saat Buda Cemeng Merakih, dilakukan persembahyangan di Pura atau tempat suci lainnya.

Baca Juga: Tentang Siwaratri dan Lubdaka, Rainan yang Datang Setiap 1 Tahun Sekali, Apa yang Harus Dilakukan?

Saat rainan ini juga dilaksanakan pemujaan kepada Bharati Manik Galih yang tengah melakukan payogan.

Pemujaan dilakukan pada sanggar, di atas tempat tidur dan juga menghaturkan persembahan kepada Sang Hyang Sri.

Baca Juga: Buda Wage Cemeng, Lakukan hal Berikut ini Lengkap dengan Banten yang Digunakan

Salam melaksanakannya, umat Hindu bisa menggunakan sarana canang wangi-wangian.

Lontar Sundarigama menyebutkan bahawa:

Buda Wage, ngaraning Buda Cemeng, kalingania adnyana suksema pegating indria, Betari Manik Galih sira mayoga, nurunaken Sang Hyang Ongkara Mertha ring sanggar, muang ring luwuring aturu, astawakna ring seri nini kunang duluring diana semadi ring latri kala.

 

Artinya:

Buda Wage juga dikenal dengan Buda Cemeng maka waktunya untuk mewujudkan inti kesucian pikiran dengan mengendalikan sifat nafsu atau indria.

Baca Juga: Apa Itu Buda Wage Klawu, Siapa yang Dipuja dan Banten Apa yang Digunakan? Berikut Penjelasannya

Bhatari Manik Galih tengah beryoga dengan menurunkan Sang Hyang Omkara Amrta, di luar ruang lingkup dunia skala.

Adapun watak mereka yang lahir pada rainan Buda Cemeng Merakih sebagai berikut:

Pengaruh Wewaran (Buda Wage)
Lintang Kartika, Memiliki perilaku budi dan tingkah lakunya selaras. Senang mengerjakan hal-hal yang menyebabkan senangnya orang lain.

 

Setiap bertindak penuh dengan pertimbangan. Pintar menarik simpati orang dan selalu rendah hati. Senang hidup hemat walaupun memiliki kekayaan.

Karena Pratiti (Sadayatana)

Suka berdebat, banyak memiliki keinginan, pintar berbicara, jarang sakit, dan mencapai keselamatan.

***

Editor: Gede Apgandhi Pranata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah