Gong Kebyar Dewasa Puspa Gita Duta Denpasar Sukses Getarkan PKB XLVI

- 28 Juni 2024, 14:37 WIB
Gong Kebyar Dewasa Puspa Gita Duta Denpasar di Pesta Kesenian Bali XLVI Tahun 2024
Gong Kebyar Dewasa Puspa Gita Duta Denpasar di Pesta Kesenian Bali XLVI Tahun 2024 /Dok. Humas Pemkot Denpasar

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Harian Wilayah Bali mulai 27-29 Juni 2024

Lebih lanjut dijelaskan, pada pementasan kali ini, Sekaa Gong Kebyar Dewasa Puspa Gita, sebagai Duta Kota Denpasar membawakan tiga materi. Yakni Tari Kreasi Kakebyaran Topeng Bugis, Tabuh Pepanggulan Kreasi Berare dan Pragmentari bertajuk Wira Guna Abinaya Ngeraja Kuning.

Dikatakannyta, Tari Kakebyaran Topeng Bugis merupakan tari kreasi petopengan yang diciptakan pada tahun 1991 dalam ajang Festival gong kebyar se Bali. Adapun tarian ini merupakan tarian masal, menceritakan kelucuan rakyat jelata.

Dalam penyajiannya tari topeng bugis ini menggunakan tapel hanya pada bagian mulut saja, dengan bentuk mulut besar mancung yang dalam bahasa pergaulan dibali sering disebut bujuh atau munju.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bali Jumat, 28 Juni 2024

Selanjutnya untuk Tabuh Berare merupakan penggabungan dari dua nama tokoh besar karawitan bali yaitu Beratha dan Regog yang dikenal sebagai pendobrak hal-hal baru dengan mengadopsi dan mulai mengimplementasi gaya-gaya musikal gamelan lain selain gong kebyar.

Tidak hanya unsur gamelan lainnya, pola-pola garap music barat pun banyak menjadi landasan inspirasi bagi kekaryaan dari dua tokoh tersebut.

Dan sebagai persembahan pamungkas turut ditampilkan Pragmen tari bertajuk Wira Guna Abinaya Ngeraja Kuning. Dimana pada era tahun 1927 sampai dengan 1954 dibawah kendali Punggawa Kesiman pasca Puputan Badung, banyak peninggalan di bidang seni dan budaya hampir punah.

Baca Juga: 3000 Personel Siaga Jelang Pilkada Serentak di Provinsi Bali

I Gusti Ngurah Kesiman yang memegang kendali saat itu merasa sedih dan merenungi karya Ida Bhatara Kembar yaitu Anak Agung Anglurah Kesiman dan I Gusti Ngurah Made Agung yang menciptakan Legong Bhatara Bayu di bawah konseptor Ida Pedanda Made Sidemen. 

Halaman:

Editor: Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah