Tiktok Luncurkan Proyek Global Untuk Lindungi Remaja dari Hoaks dan Konten Negatif

- 19 November 2021, 14:46 WIB
Platform streaming dan media sosial TikTok
Platform streaming dan media sosial TikTok /The Verge

BULELENGPOST.COM - Platform distribusi video singkat TikTok meluncurkan proyek baru untuk melindungi pengguna berusia remaja dari challenge tidak mendidik dan hoaks berbahaya.

Proyek ini melibatkan survei terhadap 10 ribu remaja, guru, dan orangtua di Argentina, Australia, Brazil, Jerman, Italia, Meksiko, Inggris, Amerika Serikat, Vietnam, dan Indonesia.

Disamping itu Tiktok juga berkolaborasi dengan para ahli untuk merilis hasil studi dan mengulas kembali kebijakan keselamatan remaja di TikTok.

Dilansir dari Antara News, Jumat 19 November 2021, sebanyak 54 persen dari responden pengguna TikTok yang masih remaja di Indonesia menganggap challenge baru-baru ini termasuk menyenangkan, 27 persen merasa berisiko tapi masih aman, 14 persen menganggap berbahaya, sementara 3 persen berpikir sangat berisiko.

Baca Juga: Cegah Kerusahakan Lahan, Jokowi Ajak Swasta Ikut Bangun Pusat Persemaian Bibit

Survei tersebut diperoleh berdasarkan studi yang disusun oleh Dr Zoe Hilton, psikiater klinis anak Dr. Richard Graham dan ilmuwan perilaku Dr. Gretchen Brion-Meisels.

Hanya 2 persen dari responden remaja yang mengaku mengambil bagian dalam challenge tersebut.

Ada beberapa cara yang mereka pertimbangkan, antara lain dengan melihat video lainnya terlebih dahulu, membaca komentar-komentar, dan membahasnya dengan teman.

Panduan untuk remaja terkait bagaimana cara menilai potensi risiko juga menjadi hal penting untuk menjaga mereka tetap aman.

Halaman:

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah