Mantan Karyawan Playstation Tuntut Perusahaan Atas Tuduhan Diskriminasi Gender

- 24 November 2021, 10:45 WIB
Ilustrasi gedung perkantoran Playstation
Ilustrasi gedung perkantoran Playstation /USS Feed

 

BULELENGPOST.COM - Perusahan penyedia game konsol asal Jepang, PlayStation menghadapi gugatan atas tuduhan diskriminasi gender.

Dilansir dari The Verge, Rabu, 24 November 2021, gugatan itu dilayangkan mantan analis keamanan TI Emma Majo yang mengklaim bahwa Sony menumbuhkan lingkungan kerja yang mendiskriminasi perempuan.

Dia juga menuduh bawa perempuan ditolak untuk promosi dan tidak mendapatkan upah yang sama seperti karyawan laki-laki dengan posisi yang sama.

Baca Juga: Taliban Resmi Larang Pemain Sinetron Perempuan Tampil di Televisi

Majo yang merupakan karyawan wanita di Sony dari 2015 hingga 2021, mengatakan dia terus menerus mendapatkan jawaban penolakan saat menanyakan tentang promosi, bahkan posisinya diturunkan karena pertanyaan tersebut.

Majo juga mengklaim bahwa dia mendengar manajer membuat komentar bias tentang karyawan perempuan dengan menyiratkan bahwa perempuan lebih emosional dan kurang profesional dibandingkan laki-laki.

Baca Juga: WHO Peringatkan Eropa: Bisa Terjadi 700 Ribu Kematian Akibat Covid-19 Hingga Maret 2022

Majo dipecat dari perusahaan, diduga karena penutupan departemen. Namun, menurut Majo, dia dipecat karena dia perempuan dan bersuara tentang diskriminasi terhadap perempuan.

Gugatan atas tuduhan diskriminasi itu dilayangkan kurang dari seminggu setelah bos PlayStation Jim Ryan mengirim email kepada karyawan yang mengkritik tanggapan Activision Blizzard terhadap laporan dugaan perilaku kasar dan riwayat pelecehan CEO Bobby Kotick selama 30 tahun di perusahaan.

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: The Verge


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah