Network
BULELENGPOST.COM - Uni Emirat Arab berencana meluncurkan 50 inisiatif ekonomi baru untuk meningkatkan daya saing negara dan menarik dana senilai 550 miliar dirham (Rp. 2,1 Kuadriliun) dalam investasi asing langsung dalam sembilan tahun ke depan, kata pejabat pemerintah.
Beberapa proyek di antaranya diresmikan pada hari Minggu, termasuk investasi dalam teknologi dan membuat visa baru untuk menarik penduduk dan pekerja terampil.
Baca Juga: Kelompok Pemberontak Penentang Taliban di Afghanistan Siap Adakan Perundingan
Dikutip dari Al Jazeera, Senin, 9 September 2021, negara teluk ini telah meluncurkan beberapa kebijakan selama setahun terakhir untuk menarik investasi dan orang asing untuk membantu ekonomi pulih dari dampak pandemi COVID-19.
Perubahan juga terjadi di tengah persaingan ekonomi yang berkembang dengan negara tetangga, yakni Arab Saudi untuk menjadi pusat perdagangan dan bisnis di kawasan itu.
Di antara proyek-proyek tersebut, UEA dan Bank Pembangunan Emirates akan menginvestasikan 5 miliar dirham di sektor teknologi industri dan teknologi, Menteri Perindustrian dan Teknologi Canggih, Sultan al Jaber mengatakan dalam konferensi pers.
Baca Juga: Dorong Pengembangan Kampung Wisata di Papua, 50 Unit Rumah Direnovasi Kementerian PUPR
“Dorongan UEA selama 50 tahun ke depan adalah menjadi pemain global di berbagai industri yang berbeda,” kata Menteri Negara untuk Teknologi Lanjutan Sarah al-Amiri kepada kantor berita Reuters.
“Wilayah inilah yang kami targetkan selama lima dekade terakhir. Sekarang kami bergerak untuk memastikan bahwa banyak sektor kami yang kompetitif di tingkat global.”
