Lebih lanjut, menurutnya dua tahun kepemimpinan Presiden Jokowi merupakan akumulasi dari periode pertama (2014-2019).
Baca Juga: Cord dan Lirik Lagu Nanoe Biroe Tresna Sing Harus Ngelahang
“Saya melihat, dua tahun ini sebenarnya adalah akumulasi dari periode pertama yang berlanjut, yang saya berharap ada perbaikan di periode kedua, tapi ternyata semakin menjauh dari yang saya harapkan,” ujarnya.
Baca Juga: 11 Daftar Hotel Karantina Wisman di Kawasan Nusa Dua Bali
Dia juga menuturkan, pernah berharap akan ada perbaikan dari pelbagai hal lantaran menurutnya pemerintahan Presiden Jokowi berpengalaman di periode pertama. Namun dia menyebut, tak sesuai dengan harapannya.*** (Pikiran Rakyat/Irwan Suherman)