BULELENGPOST.COM - Bali tidak bisa dilepas dari Pariwisata. Pariwisata bisa dikatakan denyut nadi perekonomian di Bali.
Membangun Pariwisata Budaya Bali harus menggunakan dan melibatkan 5 pilar yaitu ABCGM.
Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun saat rapat koordinasi dengan mantan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Putu Astawa bersama Kelompok Ahli Pembangunan Bidang Pariwisata pada Jumat, 5 Nopember 2021 di Denpasar.
Baca Juga: Lagu yang Bertema Galungan dan Kuningan
Tjok Bagus Pemayun mengatakan membangun Pariwisata Budaya Bali dengan 5 pilar yaitu Akademisi, Bisnis, Community, Government dan Media.
Dirinya mengatakan kelima pilar ini harus sama-sama kuat, komitmen dan saling mendukung untuk mewujudkan Pariwisata Budaya Bali yang berkualitas dan berkelanjutan.
Baca Juga: Arti dan Makna Penjor Galungan
Ditambahkannya, semua program pembangunan pariwisata Bali yang secara pundamental sudah diletakkan oleh para pendahulu, komit akan dilanjutkan.
Tjok Bagus Pemayun yang saat ini masih menjabat Kepala Biro Ekbang Setda Provinsi Bali menyampaikan Pariwisata Bali harus digarap dengan lebih serius lagi untuk menuju pariwisata budaya Bali berkualitas dan berkelanjutan.