BULELENGPOST.COM - Kerja keras dan pantang menyerah adalah kunci dalam mewujudkan keberhasilan.
Itulah yang menggambarkan sosok Desa Nyoman Astina atau akrab disapa Desak Ina.
Dia merupakan orang di balik viralnya geprek D'Pojok Ayani, Denpasar. Alih-alih memiliki latar belakang bisnis, ibu dua orang anak ini mengaku hanya lulusan sekolah dasar.
Baca Juga: Kumpulan Kode Redeem Aktif Lords Mobile Kamis, 16 November 2023 Segera Klaim Sebelum Kadaluarsa
Tekun, kerja keras dan pantang menyerah adalah kunci di balik kesuksesannya saat ini.
Ditemui di warung geprek D'Pojok Ayani, Kamis, 16 November 2023, perempuan kelahiran Singaraja ini menuturkan bahwa awalnya ia hanya jualan diemperan.
"Tak menyangka dengan antusias penikmat geprek, astungkara warung selalu sold out," tuturnya.
Baca Juga: Belum Terlambat untuk Menukarkan Kode Redeem Modern Warships Rabu, 15 November 2023
Bisnisnya itu pertama kali dirintis sejak awal Pandemi Covid-19. Setiap harinya, Desak Ina bisa menghabiskan sekitar 120 kilo ayam.
"Kulit 10 kilo, ceker dan usus masing-masing 10 kilo. Sedangkan tempe tahu bisa tembus 100 porsi perharinya," sambung wanita yang juga seorang penyanyi ini.
Baca Juga: Prediksi Cuaca Provinsi Bali Kamis, 16 Nopember 2023
Terdapat 13 jenis sambal yang bisa dipilih untuk menemani namun ada tiga jenis sambal yang paling laris yakni sambal pedas ori, sambal pedas dan sambal korek.
"Sambal korek memiliki level pedas hingga 30 cabai," smbungnya.
Baca Juga: Ramalan Lengkap Zodiak Scorpio Kamis, 16 Nopember 2023
Warung Geprek D'Pojok Ayani buka dari 11.00 wita hingga 24.00 wita setiap hari. Sedangkan untuk harga star mulai dari Rp5 ribu. ***