PBB Sebut Krisis HAM di Myanmar Semakin Mengkhawatirkan

- 11 Desember 2021, 21:37 WIB
Ilustrasi pengunjuk rasa memegang senjata rakitan saat melakukan aksi protes terhadap kudeta militer di Yangon, Myanmar, April 2021.
Ilustrasi pengunjuk rasa memegang senjata rakitan saat melakukan aksi protes terhadap kudeta militer di Yangon, Myanmar, April 2021. /Antara News

"Dan militer telah meningkatkan keberadaannya di berbagai bagian negeri dalam beberapa bulan terakhir, yang telah kami tandai."

Pada Selasa, 7 Desember pasukan milisi diduga menyergap unit tentara Myanmar dengan alat peledak yang dikendalikan dari jarak jauh di Kotapraja Salingyi di wilayah Sagaing, kata PBB.

Personel keamanan dilaporkan membalas tindakan itu dengan menyerbu desa Done Taw dan menangkap enam pria dan lima warga di bawah umur, di mana yang termuda berusia 14 tahun.

Penduduk desa yang mengatakan mereka melihat api datang dari daerah itu kemudian menemukan sisa-sisa jasad terbakar dari 11 laki-laki, kata Colville.

Baca Juga: Jenis-jenis Diabetes yang perlu diketahui

"Penduduk desa menunjukkan bahwa jenazah-jenazah manusia yang ada menunjukkan seolah-olah mereka mencoba untuk melindungi satu sama lain dan melarikan diri dari gubuk yang terbakar," ujar Colville.

Dalam insiden terpisah pada Minggu, 5 Desembe pasukan keamanan di Kotapraja Kyimyindaing, Yangon, menabrakkan kendaraan ke para pengunjuk rasa yang tidak bersenjata dan kemudian menembaki mereka dengan peluru tajam hingga menyebabkan beberapa korban, kata Kantor HAM PBB.

"Serangan-serangan ini keji, sama sekali tidak dapat diterima, dan mengabaikan nilai-nilai kemanusiaan umum," kata Colville.

Dalam beberapa pekan terakhir, Kantor HAM PBB telah menerima banyak laporan tentang desa-desa yang dibakar, termasuk bangunan yang dilindungi seperti tempat ibadah dan bangunan tempat tinggal.

Baca Juga: Ramalan Lengkap Zodiak Sagitarius Minggu, 12 Desember 2021

Halaman:

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: Anadolu Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah