1,8 Juta Dosis Vaksin Sinovac tiba di Indonesia Selasa, 14 September 2021

14 September 2021, 20:40 WIB
1,8 Juta Vaksin Sinovac tiba di Indonesia, Selasa, 14 September 2021 /Dok. Covid19.go.id

BULELENGPOST.COM - Pemerintah Indonesia kembali menerima kedatangan vaksin Covid-19 sejumlah 1.808.040 dosis produksi Sinovac dalam bentuk jadi melalui fasilitas COVAX.

Sehingga total jumlah vaksin yang datang ke Indonesia menjadi lebih dari 243 juta dosis, baik dalam bentuk bulk maupun vaksin jadi.

Dilansir Bulelengpost dari laman Covid19.go.id pada Selasa, 14 September 2021, menurut Asisten Operasi Kapolri, Irjen Pol Imam Sugianto, kehadiran tahap ke-61 ini merupakan bukti nyata bahwa pemerintah berupaya keras memenuhi kebutuhan stok vaksin Covid-19 untuk digunakan dalam program vaksinasi di Indonesia.

Baca Juga: Desensitisasi, Terapi Mengatasi Fobia Jarum Suntik

Baca Juga: Whatsapp kembangkan Fitur Transkrip untuk Atasi Voice Notes yang Berantakan

"Dengan kehadiran vaksin ini sekaligus memastikan stok vaksin aman," kata Imam Sugianto.

Dia menambahkan, vaksinasi, memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan, serta penguatan 3 T adalah langkah penting mempercepat pemulihan kesehatan, membangkitkan produktivitas, dan mengakhiri pandemi.

Baca Juga: Ibu Hamil Hindari Olahraga Berikut Ini, Bisa Menyebabkan Keguguran

Baca Juga: Facebook ijinkan Publik Figur Lewati Kebijakan Moderasi

Pemerintah melakukan percepatan dan perluasan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk mempercepat pengendalian pandemi dan terbangunnya herd immunity atau kekebalan kelompok.

Baca Juga: Bali Catat Kasus Sembuh Bertambah 700 orang

Irjen Imam mengingatkan, penurunan kasus positif Covid-19 belakangan ini jangan sampai membuat lengah. Semua pihak tetap memerlukan upaya bersama melawan pandemi. Termasuk penerapan disiplin protokol kesehatan dan percepatan vaksinasi.

Baca Juga: Kolaborasi BTS dan Coldplay Siap Meluncur 24 September, Berikut Bocorannya

"Kami berharap semua pihak mematuhi kebijakan PPKM yang dikeluarkan pemerintah, karena kebijakan tersebut sebagai upaya melindungi kita semua dan menekan laju penularan Covid-19," paparnya.

Baca Juga: Ala Ayuning Dewasa Rabu, 15 September 2021, Tidak Baik Menggelar Upacara Bakar Mayat

Dalam kesempatan yang sama, Asisten Operasi Panglima TNI, Mayjen TNI Syafruddin mengatakan, TNI bersama Polri, telah mendapatkan amanat langsung dari Presiden Joko Widodo untuk mendukung program penanganan Covid-19, termasuk program vaksinasi nasional.

Baca Juga: Diduga Kena Serang Hacker asal China, BIN: Hingga Saat Ini Server Kami Masih Aman Terkendali

Tidak hanya dalam sisi pengamanan stok maupun distribusi vaksin, TNI juga membantu dalam pelaksanaannya. Memasuki September 2021, lanjutnya, program vaksinasi nasional semakin diperluas dan dipercepat dengan target 2 juta dosis per hari.

Baca Juga: BMK Perkirakan Musim Hujan Datang Lebih Awal Pada Wilayah Berikut Ini

Selain vaksinasi, Mayjen TNI Syafruddin mengingatkan, yang tidak boleh dilupakan adalah disiplin pada protokol kesehatan dengan menjalankan protokol kesehatan, terutama memakai masker dan mematuhi aturan pembatasan mobilitas yang ditetapkan pemerintah.

Baca Juga: Bioskop Kembali Dibuka, Menteri Sandiaga Uno: Semoga Bisa Membangkitkan Geliat Industri Perfilman

Semua bisa dilakukan, jika kita segenap bangsa Indonesia bersatu, berusaha dan berjuang bersama-sama, bergotong royong menangani pandemi Covid-19 ini. "Semoga kita semua sehat, dan selalu dalam lindungan Allah SWT," ujarnya. ***

Editor: Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma

Tags

Terkini

Terpopuler