Kerja Sama Indonesia-Ceko: Bahas Perdagangan, Investasi, hingga Keamanan Siber

- 9 Desember 2021, 21:39 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga saat menerima kunjungan Wakil Menteri Luar Negeri Republik Ceko Y.M Martin Tlapa di Jakarta, Kamis, 9 Desember 2021
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga saat menerima kunjungan Wakil Menteri Luar Negeri Republik Ceko Y.M Martin Tlapa di Jakarta, Kamis, 9 Desember 2021 /Biro KLIP Kemenko Perekonomian

BULELENGPOST.COM - Pemerintah Indonesia dengan Republik Ceko sepakat untuk mendorong penguatan kerja sama bilateral ekonomi dalam bidang perdagangan maupun investasi.

Dikutip dari Antara News, Kamis, 9 Desember 2021, penguatan ini dimungkinkan mengingat Republik Ceko merupakan salah satu negara mitra dagang utama dari Indonesia, khususnya di kawasan Visegrad di Eropa Tengah.

"Sebagai partner strategis, masih banyak potensi perdagangan dan investasi yang bisa dieksplorasi lebih dalam dari kedua negara," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga saat menerima kunjungan Wakil Menteri Luar Negeri Republik Ceko Y.M Martin Tlapa di Jakarta, Kamis, 9 Desember.

Airlangga memaparkan pertemuan itu mengidentifikasi beberapa potensi kerja sama investasi seperti kesehatan, khususnya untuk obat-obatan terapeutik, riset dan teknologi pendeteksian virus dan mobile hospitals  renewable energy (hydro energy).

Baca Juga: Sita Aset Senilai Rp36 Triliun, Cina Sukses Repatriasi 1.114 Koruptor

Disamping itu, pertemuan bilateral Indonesia-Ceko juga membahas terkait digitalisasi ekonomi termasuk pengamanan cyber  dan kerjasama alutsista yang merupakan kerjasama  flagship  kedua negara.

"Kerja sama perdagangan dan investasi kedua negara harus mulai dilaksanakan  beyond defence cooperation , mengingat kerja sama pertahanan dan pengadaan alutsista Indonesia merupakan flagship kerja sama kedua negara," kata Airlangga. 

Selain itu, hal lain yang menjadi perhatian kedua negara adalah pentingnya untuk segera mempercepat penyelesaian perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) yang telah memasuki putaran ke-11.

Baca Juga: Tersisa 172 Kasus Aktif Covid-19 Provinsi Bali Kamis, 9 Desember 2021

Dengan adanya CEPA, diharapkan perdagangan dan investasi Indonesia dengan negara-negara di kawasan Uni Eropa (UE) akan semakin meningkat.

Wamenlu Martin mengatakan Ceko akan mengawal dan mendorong agar perjanjian CEPA tersebut dapat segera difinalisasi, terlebih pada saat Ceko memegang Presidensi UE pada paruh kedua di 2022 dan Indonesia memegang Presidensi G20 di tahun yang sama.

Kesepakatan ini akan memberikan sinyal positif pada komunitas internasional dan turut mendorong dalam upaya menuju pemulihan ekonomi global di masa post pandemi.

Republik Ceko juga akan terus mempelajari kebutuhan Indonesia dan menyatakan kesiapan untuk mengundang expert visit dari Indonesia ke Ceko guna mempelajari berbagai keunggulan keahlian dan teknologi yang telah diadopsi di berbagai sektor.

Baca Juga: Kuliner yang Jadi Tren Selama Tahun 2021 Menurut Mgdalenaf

Saat ini, nilai perdagangan kedua negara tercatat sebesar 164 juta dolar AS pada periode Januari-September 2021, atau turun sekitar 33,68 persen jika dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya 248 juta dolar AS.

Terkait investasi, total investasi Ceko di Indonesia hingga triwulan III-2021 tercatat mencapai 332,7 ribu dolar AS dalam 23 proyek.

Pada kesempatan tersebut, Airlangga juga didampingi oleh Deputi Pengembangan Usaha Badan Usaha Milik Negara, Riset, dan Inovasi; Deputi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah; Staf Khusus Menko Perekonomian; dan Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Eropa, Afika, dan Timur Tengah.

Baca Juga: Varian Omicron dapat Mengubah Arah Pandemi Covid-19

Di lain pihak, Wamenlu Republik Ceko didampingi oleh Duta Besar Republik Ceko untuk Indonesia, Deputi Junior Menteri Luar Negeri Republik Ceko, Direktur Asia Pasifik Kementerian Luar Negeri Republik Ceko, dan Board of Members Asosiasi Manufaktur dan Supplier Alat Kesehatan Republik Ceko.***

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah