Pasokan Hortikultura Terjaga, Provinsi Bali Mengalami Deflasi Periode Oktober 2022

- 2 November 2022, 20:16 WIB
Trisno Nugroho, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali.
Trisno Nugroho, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali. /Dok. KPwBI Bali

Di sisi lain, tekanan inflasi tertahan akibat menurunnya harga kue kering berminyak seiring dengan kenaikan harga tepung terigu.

Pada November 2022, Provinsi Bali diprakirakan mengalam tekanan inflasi yang mengikuti pola historis tahunan, terutama disebabkan oleh perkiraan peningkatan jumlah wisatawan, berakhirnya musim panen
hortikultura yang mengakibatkan turunnya ketersediaan pasokan, dampak lanjutan kenaikan harga BBM, serta
kenaikan harga beras akibat berakhirnya musim panen dan kenaikan harga pupuk.

Baca Juga: Asmara dan Percintaan Cancer, Leo dan Virgo hari Kamis, 3 November 2022

TPID Provinsi dan Kabupaten/Kota di Bali senantiasa melakukan koordinasi untuk melakukan pemantauan harga dan pasokan, penyelenggaraan operasi pasar secara intensif, peningkatan Kerjasama Antar Daerah (KAD) khususnya antara Perumda Kabupaten di Bali untuk memenuhi pasokan, serta pemanfaatan anggaran dari Biaya
Tak Terduga (BTT) APBD untuk program pengendalian inflasi di Provinsi Bali.

***

Halaman:

Editor: Putu Ariek Putra Wijaya Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah