Buntut Penculikan 136 Siswa Muslim di Nigeria, 6 Orang Meninggal Dunia

- 24 Agustus 2021, 08:27 WIB
Ilustasi siswa yang berhasil dibebaskan dari penculik
Ilustasi siswa yang berhasil dibebaskan dari penculik /vanguardngr.com

BULELENGPOST.COM - Setelah disandera selama beberapa hari, Enam dari 136 siswa yang diculik dari sebuah sekolah Islam di Nigeria telah meninggal karena sakit.

Dilansir dari Reuters, Selasa, 24 Agustus 2021, Kepala sekolah tersebut, Abubakar Garba Alhasan, mengatakan kelompok penyandera telah menelepon mereka untuk mengatakan bahwa anak-anak meninggal karena sakit dan tetap menuntut agar uang tebusan dipenuhi.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Belum Usai, Jokowi Wanti-wanti Masyarakat untuk Tidak Lengah

Para penculik menuntut uang tebusan untuk membebaskan para siswa, yang diculik pada Mei setelah geng bersenjata sepeda motor menyerang sekolah itu di Kota Tegina.

Geng kriminal yang melakukan penculikan untuk mendapatkan uang tebusan itu sebelumnya juga diduga terlibat atas serangkaian serangan di sekolah asrama di Nigeria utara. Diketahui, lebih dari 1.000 siswa telah diculik sejak Desember.

Baca Juga: Berlakukan Lockdown, Kota Terbesar di Vietnam Dijaga Ketat Tentara

Salah satu keluarga korban, Abubakar Adam, yang tujuh anaknya ditahan oleh geng itu, mengatakan para penculik menelepon kepala sekolah untuk meminta uang tebusan.

Kelompok penyandera pada Minggu sebelumnya telah membebaskan 15 siswa yang diculik pada Juli dari sebuah sekolah Baptis di  Nigeria barat laut, setelah orang tua membayar uang tebusanyang jumlahnya tidak diungkapkan untuk membebaskan mereka.

Sementara itu, Presiden Muhammadu Buhari pada Februari meminta pemerintah negara bagian untuk berhenti membayar tebusan kepada para penculik, dan Gubernur Kaduna Nasir El-Rufai secara terbuka menolak untuk membayar.

Halaman:

Editor: Bagus Putu Ardha Krisna Putra

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x