Network
BULELENGPOST.COM - Penyelenggaraan Diklat Manajemen Organisasi (DMO) merupakan salah satu upaya pendidikan di Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) yang diharapkan kader-kader dapat memahami materi dan nilai-nilai yang terkandung dalam 9 materi yang disampaikan dalam Diklat.
Baca Juga: Rajai Asia Tenggara, PANDI Ingin Seluruh Pihak Memakai Ekstensi ID
Hal tersebut disampaikan Putra Mahardika, Ketua PC KMHDI Denpasar dalam acara pembukaan DMO, bertempat di Rumah Kebangsaan dan Kebhinekaan Pasraman Satyam Eva Jayate, Sabtu 21 Agustus 2021.
Baca Juga: Lawatan ke Asia Tenggara, Kamala Harris Tiba di Singapura
Menurutnya ada sekitar 9 materi yang akan disampaikan dalam kegiatan pelatihan ini yang diharapkan nantinya nilai-nilai yang terkandung di dalam setiap materi dapat diimplementasikan dalam bentuk kegiatan dan program kerja.
Baca Juga: Tangani Krisis, Hizbullah Janjikan Lebih Banyak BBM untuk Libanon
DMO ke XV ini merupakan kegiatan yang digagas oleh Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Indonesia (PC KMHDI) Denpasar dengan mengusung tema “Pengetahuan Baru untuk Satu Langkah Lebih Maju”. Kegiatan ini nantinya akan menjadi langkah pergerakan untuk menjalankan kaderisasi bertahap di PC KMHDI Denpasar.
Baca Juga: Cegah Imigran Gelap, Vladimir Putin Tegaskan Rusia Tolak Pengungsi dari Afghanistan
Kegiatan DMO XV PC KMHDI Denpasar ini dibuka secara resmi oleh Ketua PD KMHDI Bali, I Gede Diyana Putra.
Dalam laporannya, I Made Agus Widiana selaku Ketua Panitia DMO XV PC KMHDI Denpasar menyatakan bahwa pelaksanaan DMO ini bertujuan memberikan kader PC KMHDI Denpasar suatu pengetahuan untuk menjalankan dan memanajemen organisasi.
Baca Juga: Sebagian Anggota Taliban Dirumorkan Mengidap Orientasi Seksual Necrophilia
“Pada DMO XV ini sejumlah 21 peserta akan dilatih bagaimana menjalankan dan memanajemen organisasi PC KMHDI Denpasar ini yang sesuai dengan tema DMO kali ini yaitu Pengetahuan Baru untuk Satu Langkah Lebih Maju,” ungkap Agus Widiana, yang juga menjabat sebagai Wakil Sekretaris PC KMHDI Denpasar.
Baca Juga: Bayar Pajak Kendaraan Melalui Signal Saja, Berikut Cara Mendaftarnya Aplikasi Signal Samsat
Sementara itu, Ketua PD KMHDI Bali, I Gede Diyana Putra menjelaskan bahwa DMO ini merupakan suatu kegiatan pembuka yang bersifat praksis yaitu pembelajaran yang juga diikuti oleh tindakan, pelatihan dan mempraktikkan materi yang diperoleh.
Baca Juga: Kunjungi Iran, Jepang Bahas Kisruh Kesepakatan Nuklir
“Belajar yang sesungguhnya yaitu ketika sedang mempraktikan materi dari pelatihan ini. Saya pun masih belajar dan membuka buku pedoman organisasi ketika lupa. Saya berharap para peserta diklat dapat mempraktikan materi-materi yang didapatkan di kampus juga,” kata Gede Diyana Putra. ***
