Network
BULELENGPOST.COM --- Penyebaran Cacar Monyet semakkin meluas, setidaknya ada 18 negara di dunia telah mengonfirmasi musibah tersebut.
Perlu diketahui jika Cacar Monyet disebabkan oleh virus Monkeypox. Di mana virus ini umum ditemukan di Afrika Tengah dan Afrika Barat.
Sedangkan untuk Cacar Air masuk dalam kategori penyakit zoonosis yang penularannya dari hewan pengerat atau hewan primata kepada manusia.
Baca Juga: Susul Amerika dan Australia, Cacar Monyet Kini Ditemukan di Jerman dan Prancis
Meski demikian, Cacar Monyet dikategorikan tidak berbahaya. Pasien yang terkena Cacar Monyet sangat jarang ditemukan berakhir pada kematian.
Dilansir dari laman Eat This Not That pada Sabtu, 28 Mei 2022, beberpaa gejala yang timbul dari individu yang terkena Cacar Monyet adalah batuk, ingusan, merasa lelah, sakit kepala hingga batu serta tak jarang ciri-ciri ini juga disebut menyerupai flu.
Baca Juga: Penjelasan Tentang Penyekeban yang Merupakan Rangkaian dari Galungan dan Kuningan
Ruam juga bisa muncul di berbagai area tubuh termasuk di selaput lendir dan sekitar genital.
Sehingga jika merasakan gejala tersebut disarankan untuk segera melakukan isolasi secara mandiri dirumah dan segera melaporkan diri ke departemen kesehatan terdekat guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Baca Juga: Belum Kadaluarsa, Klaim Kode Redeem PUBG Edisi Sabtu, 28 Mei 2022
Hal yang juga perlu diperhatikan adalah untuk tetap menjaga kebersihan untuk mencegah penularan.
Gunakan masker, isolasi mandiri, cuci tangan dengan air mengalir dan sabun adalah cara terbaik untuk mencegah penularannya.
Baca Juga: Tiga Ratu Dunia dan Miss Universe Hadiri Malam Puncak Pemilihan Puteri Indonesia 2022
Disarankan juga untuk tidak panik agar proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat. ***
